Komentar |
| Foto Masa Aksi Saat Didepan Pintu Masuk Kantor Pemda Kabupaten Dompu. Dok. Bidikinfonews.com |
Dompu, l BidikInfoNews.com - Pertanyakan beberapa Program dan janji politik Bupati AKJ-SYAH, Puluhan Pemuda mahasiswa yang Tergabung dalam Persatuan Masyrakat Dompu (KMD) Kembali Mengelar Aksi Jilit lll didepan Pemkap Kabupaten Dompu NTB, Senin (25/10/21).
Aksi Demonstrasi yang dilakukan oleh puluhan pemuda tersebut guna mempertanyakan sejauh mana kinerja Bupati AKJ-SYAH dalam kurun waktu Satu Semister Kepemimpinannya. Sebab mereka menilai selama ini ditingkat lapangan baik itu janji politik maupun beberapa program Maksur nya, tidak satupun terlihat dan direalisasikan oleh pihak pemerintah itu sendiri.
Baca Juga :wakil bupati dompu akan tahan sk cpns
"Lewat aksi Jilit lll Ini, kami selaku pemuda yang cinta akan Perubahan mempertanyakan program 100 hari dan juga janji politik yang pernah Bupati Dompu ucapkan, pertanyaan kritisnya kami lakukan ini bukan tampa dasar. Namun dengan melihat kondisi ril ditingkat lapangan masyrakat dompu pada umumnya sedang meneriakan kekeringan air bersih, Untuk itu kami ingin mengetahui apa yang sudah dilakukan oleh AKJ-Syah selama ini,"Ujar wahyudin SE biasa disapa Bang Jago selaku Humas masa aksi.
 |
| Foto Masa Aksi Saat Menemui Bupati Dompu |
Secara objektif, belum ada yang bisa kami nilai dan evalusiasi atau kalau pun mau dinilai itu terlalu dini. Namun demikian, melalui Aksi tersebut, pihak mereka bukan saja mempertanyakan (red kritik) tetapi juga menawarkan beberapa solusi terkait persoalan yang terjadi ditingkat masyrakat hari ini.
"Sebenarnya tidak perlu harus menunggu lama untuk menangani Kekeringan air bersih perambakan Hutan dan lainya yang terjadi saat ini, Dalam hal itu, kami menawarkan pertama lakukan evaluasi kinerja dinas atau OPD terkait, Menindaklanjuti surat edaran bapak Bupati, kemudia lakukan pengecekan ditingkat lapangan agar mengetahui benar atau pura-pura mereka melakukan pencegahan seperti yang dimaksut. Tetapi sekarang dapat kita simpulkan bahwa oknum yang ada ditingkat Dinas terkait tidak Jalan alias mati, terbukti secara kasat Mata dibeberapa titik wilayah lokasi Hutan tutupan daerah maupun tutupan Negara sudah tidak berpohon alias gundul,"Terang Bang Jago.
Pasang Iklan Disini :
Hal yang sama juga disampaikan oleh saudari Arjun selaku Kordum Masa Aksi. Dalam orasinya ia menegaskan bahwa urusan air bersih, penerangan lampu jalan. Mobil Damkar dan lain sebagainya agar dapat segera direalisasikan,
 |
| Foto Bupati Dompu Berserta Jajaran OPD Saat Menemui Masa Aksi KMD Dok. BidikInfoNews.com |
"Aksi unjuk rasa jilid I, II dan III ini kami lakukan murni ditunggangi oleh kepentingan masyrakat pada umumnya, bukan kelompok kolega atau individual Orang. Kami sadar lewat aksi demonstrasi ini lah kami dapat menunjukan rasa cinta kami sebagai pemuda dan masyrakat dompu kepada Pemimpin saat ini. Untuk itu kami meminta kepada bapak Bupati AKJ-SYAH agar segera merespon serta menangapi aspirasi dan tuntutan hajat hidup masyrakat yang kami sampaikan saat ini," terang Arjun.
Pantauwan lansung media Bidikinfonews.com beberapa menit menyampaikan Aspirasinya, Bupati Dompu Kader Jaelani, akhirnya menerima secara langsung massa aksi dari Kesatuan Masyarakat Dompu (KMD). Hal itu, dilakukan Bupati guna mendengarkan dan menyerap aspirasi dan tuntutan dari massa aksi yang ada.
 |
| Foto Bupati Dompu Bersama Masa Aksi Diruang Kerjanya |
Bupati didampingi Wakil Bupati H Syahrul Parsan ST MT, Sekda Dompu Gatot Gunawan Perantauan Putra, Kepala Dinas PUPR Dompu Ir. Abdul Muis, Kepala Disnakertrans Dompu Abdul Syahid SH, Direktur PDAM Dompu, Kepala Dinas Dikpora Dompu Drs. H Rifaid M.Pd, Kabag Prokopim Setda Dompu dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemda Dompu lainnya, ini bertatap muka dengan massa aksi KMD dengan cara duduk di halaman depan kantor DPKAD dengan hanya beralaskan tarpal sembari mendengarkan penyampaian massa aksi KMD.
"Pertama kami selaku pemerintah (Bupati Dompu) mengucapkan terima kasih kepada seluruh masa aksi yang ada karena sudah menunjukan rasa cinta, semangat, dan pedulinya terhadap daerah ini untuk itu, kami akan tetap menyambut baik apapun yang menjadi aspirasi khususnya yang disampaikan oleh KMD," ujarnya.
Kata Bupati, sampai saat ini pihaknya selaku pemerintah terus bekerja keras dalam menjalankan fungsi dan tugas. "Yang jelas kami tidak berdiam diri. Tapi bekerja demi mewujudkan kemajuan masyarakat dan daerah," jelasnya.
Lebih lanjut Bupati, mengenai penanganan masalah kawasan hutan, pihaknya selaku Pemda Dompu sampai saat ini terus memberikan edukasi dan masukan kepada masyarakat dan lainnya untuk bersama sama menjaga serta mengembalikan kelestarian hutan yang ada.
"Kami menerbitkan surat edaran mengenai hutan, itu adalah bukti keperdulian dan langkah serius kami pemerintah menangani masalah hutan," terangnya.
Sementara mengenai keterbukaan informasi terhadap tata kelola dan kinerja di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tambah Bupati, itu juga sudah dilakukan oleh pihaknya.
"Saya bersama Wakil Bupati, tetap melakukan pembinaan dan mengimbau kepada jajaran OPD untuk memaksimalkan perannya masing masing. Termasuk, peningkatan pelayanan," tuturnya.
Diakui Bupati, masalah air bersih juga menjadi prioritas bagi pihaknya untuk dicarikan jalan keluar agar masyarakat Kabupaten Dompu dan kita semua tidak lagi mengalami kekurangan air bersih. "Berikan kami waktu agar permasalahan ini bisa kami tuntaskan," katanya.
Sambung Bupati, mengenai aspirasi meminta agar pemerintah untuk membangun universitas di Kabupaten Dompu, itu juga butuh proses. Karena, segala sesuatu untuk kepentingan pembangunan universitas harus mampu dipenuhi.
"Rencananya pembangunan itu tentunya membutuhkan anggaran yang besar. Apalagi, saat ini APBD fokus untuk penanganan wabah COVID-19," paparnya.
Tambah Bupati lagi, intinya semua aspirasi massa aksi akan tetap diakomodir meski realisasinya membutuhkan banyak waktu. "Kami akan tetap berusaha untuk mewujudkan semua itu," tandasnya. (fhen).
Simak Videonya Dibawah Ini 👇👇👇