Komentar |
| Foto Masterplen Situs Dorobata Dompu |
Dompu, Bidikinfonews.com - Berdirinya suatu daerah, tentu jelas memiliki sejara peradaban yang panjang, hal itu terlihat dan di buktikan dengan adanya sisah-sisah peninggalan seperti situs candi serta benda pusaka peninggalan hingga kini masih dijaga kelestariannya, baik oleh pemerintah Daerah maupun oleh Negara.
Selain dijaga, keberadaan Situs peradaban dan benda pusaka lainya itu adalah bukti sejara yang dikerahui menjadi cerminan bagi masayarakat yang ada hingga saat ini.
Baca Juga : Wisata Kolam Madaprama Dipadati Pengunjung, Usai Dua Hari Dilakukan Pembenahan
Bukan hanya itu, keberadaan Situs peningalan itupun kini di jadikan wahana wisata sejara untuk dikunjungi baik oleh masayarakat lokal para sejarahwan nasional maupun sejarwan manca negara.
Sala satuny, Seperti yang dilakukan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) kabupaten Dompu saat ini. Demi memajukan kelestarian Situs peradaban Dorobata tersebut, Disbudpar Dompu kini menyatukan pendapat serta gagasan ide kemudian dituangkan melalui rapat pemembahasan Sketsa bangunan Sutus Dorobata yang aka di bagunan nantinya.
 |
| Foto Suasana Rapat di Ruang Kerjanya Kadis Disbudpar Kabupaten Dompu NTB |
Rapat yang dipimpin oleh Sekertaris Disbudpar Dompu dihadiri oleh Kepala Dinas Disbudpar Ir. Abdul Muis Msi, Kabud Kebudayaan, Zainal Afrodi S. Pd. MM. Kabid Promosi Disbudpar Para Pegiat Seni dan Budaya, pegiat sejarah dan pemerhati seni dan budaya Dompu lainya.
Dalam rapat tersebut, Kadis Disbudpar Kabupaten Dompu Ir. Abdul Muis Msi, mengatakan bahwa menghidupkan dan melestarikan kembali budaya serta situs budaya peradaban seperti Dorobata yang ada sekitar. Pihaknya bersama jajaran lainya, mengawalinya dengan merancang sketsa bangunan situs Dorobata yang nantinya akan dibangun.
 |
| Foto Arah Depan Pintu masuk dan sudut atas Situs Dorobata |
"Demi menjaga keutuhan dan kelestarian peningalan sejara, seperti situs Dorobata ini, tentu Dinas Disbudpar akan melakukan beberapa upaya dalam pengembangannya. yang pertama memperbaiki menjaga, kemudian membangun fasilitas pendukung disekitarnya. Kenapa itu dilakukan, agar masayrakat pada umumnya mengetahui, berdasarkan penelitian kami, bahwa situs Dorebata ini adalah pintu masuk kami untuk memulai mengembangkan budaya yang ada di kota dompu saat ini,"terang Kadis Disbudpar Kabupaten Dompu kamis pagi (24/03/22) Sekitar pukul 10:19 wita.
Situs Dorobata itu diketahui adalah situ yang menggambarkan tiga peradaban antara lain yaitu, " Animisme, Hindu/Budha dan Islam, yang sangat luar biasa nya lagi, situs tersebut tidak dapat di temukan di Daerah atau di Negara lain, satu satunya hanya ada di kabupaten Dompu, jadi keberadaan situ ini sangat penting untuk dilestarikan kembali. Hal itu tentu, kita butuh kerja sama semua stekholder birokrasi yang ada di pemerintah daerah pastinya, karena Disbudpar sendiri sifatnya hanya mengusulkan,"ujarnya.
Pasang iklan Disini :
Melalui sejara dan bukti-bukti peninggalan tersebut, masayrakat kabupaten dompu pada umumnya dapat mempelajari juga mengetahui kehidupan karakter dan kebiasaan yang dilakukan oleh para leluhur yang dulunya membentuk kota dompu setempat.
"Didasari survei dan hasil penelitian sejara peradaban itu nantinya, kami juga berencana akan mengusulkan pada pimpinan daerah yaitu bupati dompu serta jajaran stekholder lainnya agar sejara peradaban daerah Dompu ini dapat di buat dalam bentuk buku pelajaran seperti pelajaran muatan lokal, kemudian dibagikan ditingkat sekolah. Kami yakin jika itu tercapai dan terlaksana, Endingnya karakter dan budaya anak-anak itu nantinya akan terbentuk.
 |
| Foto Rumah adat tempat untuk menyimpan Benda bersejarah Kota Dompu |
Sementara Kabid Keebudayaan Disbukpar Dompu Zainal Afrodi Spd. MM, juga mengatakan Keberadaan situ wisata Dorobata tersebut, adalah situs sejara yang menandakan lahirnya tiga peradaban, tidak hanya itu, dengan keindahan serta keunikan situs tersebut, mendorong para peneliti serta Arkeolok baik Daerah Nasional dan bahkan Internasional mendatanginya.
"Lewat kesempatan ini, berdasarkan analisis dan survei kami di dinas Disbudpar Dompu, kami mencoba merancang sketsa masterplen bangunan situs Dorobata dan Allhamdulilah sudah jadi. Nantinya kami akan menawarkan pada pemerintah daerah dan juga melemparnya di publik untuk mendapatkan dukungan penyempurnaan Masterplen yang kami buat,"terang Zainal Afrodi.
"Pengembangan pariwisata merupakan suatu rangkaian upaya pemerintah daerah untuk mewujudkan serta memajukan kembali peradaban-peradaban yang ada. Dan Itu kami lakukan mulai dari nol, setelah kami melakukan penelitian, kami bersama jajaran yang ada kemudian merancang sketsa gambar struktur bangunannya, kemudian nantinya kita espor baik ditingkat pemerintah maupun publik demi penyempurnaannya,"terang Zainal Afrodi.
Mudah-mudahan lanjut Zainal Afrodi, apa yang menjadi wacana serta strategi pembangunannya kami tuangkan dalam masterplen bangunan itu, dapat didukung dan direspon baik oleh Bapak Bupati Dompu maupun Ketua DPRD kabupaten Dompu.(bidik01).