![]() |
Foto Kepala UPT Peternakan Kecamatan Bolo, Suherman, SPt. |
Bima, NTB_Bidikinfonews.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, UPT Peternakan Kecamatan Bolo menggelar kegiatan vaksinasi, pemberian obat cacing, dan pendataan populasi ternak (cacajiwa) secara maraton di seluruh desa se-Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
Dari total 14 desa, kegiatan ini menyasar seluruh populasi ternak, terutama sapi dan kambing yang berpotensi dijadikan hewan kurban.
Baca juga:direktur rsud sondosia terus berinovasi
Istilah cacajiwa atau catat jiwa ternak mengacu pada kegiatan pencatatan jumlah individu ternak yang dimiliki peternak. Data ini menjadi dasar penting dalam intervensi kesehatan, pengendalian penyakit, serta pemetaan potensi kurban di wilayah setempat.
Program ini disambut antusias oleh para peternak. Mereka berbondong-bondong membawa ternaknya ke lokasi-lokasi yang telah ditentukan di masing-masing desa. Para petugas UPT bekerja keras dari pagi hingga sore hari demi memastikan semua ternak mendapatkan penanganan yang tepat dan merata.
Kepala UPT Peternakan Kecamatan Bolo, Suherman, SPt., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk menjamin kesehatan hewan kurban menjelang hari raya.
Pasang iklan di Sini:
“Kami menghimbau seluruh pemerintah desa agar segera membangun koordinasi dengan UPT Peternakan. Ini penting agar ternak kurban yang akan disembelih benar-benar dalam kondisi sehat dan layak. Pemeriksaan kesehatan sebelum hari H sangat dianjurkan,” ujar Suherman, SPt., Jumat, 30 Mei 2025.
Ia juga mengingatkan bahwa kesehatan ternak tidak hanya memengaruhi kualitas daging kurban, tetapi juga berdampak langsung pada keamanan konsumsi masyarakat secara umum.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran para peternak terhadap pentingnya kesehatan hewan semakin meningkat. Selain itu, pelaksanaan kurban di Kecamatan Bolo diharapkan dapat berlangsung dengan lancar, sehat, dan sesuai dengan syariat.(*).